TANA PASER – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Paser melaksanakan pelatihan untuk Palang Merah Remaja (PMR) yang berasal dari siswa dan siswi SLTA se-Kabupaten Paser. Kegiatan ini berlangsung Sabtu (14/11) lalu di SMK Negeri 3 Tanah Grogot dan diikuti 38 peserta.
Oleh pihak pelaksana, kegiatan ini diberi nama Seminar Kepengurusan PMR tingkat Wira Kabupaten Paser tahun 2020, dengan mengusung tema Menciptakan kepengurusan PMR Kabupaten Paser menjadi pengurus yang aktif dan kreatid dalam meningkatkan daya saing nasional.
Ada 18 peserta yang hadir di tempat kegiatan, sedangkan 20 peserta lainnya mengikuti kegiatan ini melalui zoom meeting. Ketua PMI Kabupaten Paser Herwati yang hadir sebagai salah satu pembicara mengatakan bahwa pembagian kelas ini dilakukan sebagai upaya kepatuhan terhadap protokol kesehatan.
“Yang mengikuti pelatihan ini adalah remaja PMR tingkat Wira, yaitu yang berusia 15-17 tahun, dan berperan sebagai peer educator atau pendidik sebaya keterampilan hidup sehat. Umumnya mereka memang siswa SLTA,” jelas Herwati.
Bersama Herwati, ada dua pembicara lain yaitu Sumardin, yang saat ini menjabat sebagau plt Kepala Unit Donor Darah PMI Paser, dan A Kadir S Wakil Ketua PMI Bidang Komunikasi.
PMR tingkat Wira ini adalah tingkatan tertinggi dari 3 tingkatan PMR yang dikenal di Indonesia. Pemgabian tingkatan PMR disesuaikan dengan jenjang pendidikan dan usianya. Di bawah PMR Wira ada PMR Mula yaitu PMR dengan tingkata n setara pelajar SD atau 10-12 tahun. Lalu ada PMR Madya, yang setingkat dengan siswa SMP atau usia 12-15 tahun. (humas)