Tana Paser - Yayasan Pendidikan Islam Istiqamah Long Ikis yang
membawahi Madrasah Tsanawaiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) Istiqamah, Senin
(21/9), dipimpin oleh H. Amberansyah bersama Kepala MTs dan MA Istiqamah serta
sepuluh guru mengunjungi MAN Insan Cendekia Paser untuk melakukan studi
pengembangan wawasan dan menjalin kerja sama antardua lembaga pendidikan Islam
tersebut.
Kedatangan Yayasan Pendidikan Islam Istiqamah
tersebut disambut langsung oleh Kepala MAN IC Paser, Khoirul Anam, M.Pd.I
didampingi Kepala Tata Usaha dan Para Wakil Kepala MAN IC Paser di ruang Aula
MAN IC Paser.
Muhammad Sholihin selaku Kepala MTs Istiqamah
menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas sambutan dan pelayanan yang
diberikan MAN IC Paser. Setelah memperkenalkan diri dan rombongan, Sholihin
berharap pasca pertemuan ada tiga hal yang akan ditindaklanjuti. Pertama,
terjalin silaturrahim antara MAN IC Paser dan MTs/MA Istiqamah. Kedua,
pendampingan, pembinaan, dan berbagi pengalaman serta idea tau gagasan. Ketiga,
menjalin MoU program pengembangan madrasah.
Dalam sambutannya, Solihin memaparkan tentang
kondisi MTs dan MA Istiqamah yang cukup memprihatinkan. “Lembaga Pendidikan Islam yang berdiri sejak tahun
1981 ini bagaikan kerakap yang tumbuh di atas batu, hidup segan mati pun tak
mau. Oleh karena itu lah, saya yang baru enam bulan dipercayai sebagai nahkoda
MTs Istiqamah merasa tertantang dan ingin membenahi madrasah milik ummat ini.
Salah satu upaya konkrit, kami datangi MAN IC Paser untuk mengajak bersama-sama
menjalin kerja sama dan memajukan madrasah secara bersama pula”
ungkapnya.
Sementara itu, Khoirul Anam juga menyambut baik
keinginan dan harapan Kepala MTs Istiqamah tersebut. “Salah satu misi MAN IC Paser yakni menjadi model
dan imam bagi madrasah lain yang ada di Kabupaten Paser bahkan di Kaltim. Untuk
itu, sudah selayaknya dan menjadi keharusan bagi kami untuk melakukan
pendampingan dan pembinaan kepada madrasah-madrasah yang ada di Paser termasuk
MTs dan MA Istiqamah”, terangnya.
“Selama ini, kami sudah memiliki program Sekolah
Ahad, di mana siswa SD/MI dan SMP/MTs yang terdekat dengan MAN IC Paser
dibimbing dan dibina oleh MAN IC Paser. Itulah komitmen kami untuk selalu
menjadi model dan imam bagi madrasah atau sekolah yang ada di Paser ini”
tambahnya.
Terakhir, Ketua Yayasan Istiqamah yang juga
Anggota DPRD Paser menyampaikan terima kasih atas sambutan yang baik dari MAN IC Paser. “Saya menginginkan sekali MoU antara Yayasan Istiqamah dan
MAN IC Paser agar beban kami terbantu dan sistem yang ada di Yayasan dan
Madrasah Istiqamah bisa berjalan baik seperti di MAN IC Paser. Minimal 25% atau
50% bisa seperti MAN IC Paser. Mou dilakukan bukan hanya di MAN IC Paser, tapi
juga dengan madrasah atau sekolah unggul lainnya” jelas H. Amberansyah.
“Jujur, saya menjadi Ketua Yayasan Istiqamah niat
saya tidak lain adalah ikhlas karena Allah demi ivestasi akhirat dan demi
generasi muslim agar lebih baik dan maju pada masa yang akan datang”, demikian tutup Amberansyah.
(humas)