TANA PASER- Asisten Ekonomi Setda Paser Ina Rosana memimpin rapat terkait keikutsertaan Pemkab Paser dalam Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2019 yang di hadiri beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkab Paser dan termasuk pimpinan Bankaltara.
Rapat yang digelar ruang rapat Sekretaris Daerah, Kamis (2/5) membahas mengenai kesiapan dari Kabupaten Paser untuk berpartisipasi dalam kegiatan Pameran AOE2019 yang akan di gelar di Jakarta Convention Center, Senayan Jakarta pada tanggal 3-5 Juli 2019.
Menurut Asisten Ekonomi Ina Rosana, yang berbeda dari AEO 2019 dengan exspo yang melibatkan kabupaten /kota di Indonesia, business matching akan menjadi kegiatan unggulan selama expo berlangsung yang akan mempertemukan buyer/investor baik dari dalam maupun luar negeri dengan para kepala daerah yang bisa memasarkan beragam produk komoditas unggulan, destinasi wisata kelas dunia hingga peluang investasi yang menjanjikan.
“Di dalam kegiatan pameran juga akan dihadirkan workshop sesuai dengan tema besar yakni perdagangan (trade) pariwisata (tourism) dan investasi (investment), dan workshop ini akan diisi oleh para narasumber yang kaya akan pengalaman, ketrampilan dan networking yang relevan dan benar-benar dibutuhkan oleh para pemerintah kabupaten di daerah,” katanya.
Selain itu menurut Ina, bahwa kegiatan AEO 2019 tidak hanya melulu soal pameran. Namuan banyak kegiatan-kegiatan produktif yang bisa diikuti, dan pameran ini akan mempertemukan kepala daerah pemilik potensi komoditi dan investasi dengan investor dalam dan luar negeri.
“Apkasi akan terus memfasilitasi terbukanya pasar internasional yang lebih luas, dengan menghadirkan pelaku bisnis mancanegara saat berlangsungnya AOE nanti. Karena itu pemerintah kabupaten Paser dapat memanfaatkan kesempatan ini merebut peluang pasar dan investasi di pameran terbesar di Tanah Air ini demi tumbuh kembangnya perekonomian daerah,” tuturnya.
Secara rinci Ina, konsep pelaksanaan AOE2019 memiliki agenda inti, di antaranya pameran/expo, executive dialogue dan business matching forum. Selain itu, workshop UMKM, field trip, pertunjukan seni budaya daerah, zona kuliner nusantara, pemilihan Putri Otonomi Daerah serta Apkasi Film Festival.
"Apkasi Film Festival ini, diharapkan bisa diikuti para peserta khusus pemerintah kabupaten dalam menyalurkan ide kreatif serta sebagai ajang promosi petensi keunggulan daerah dalam bentuk narasi video,” jelas Ina. (har-/humas)