TANA PASER- Setelah
menuntaskan di sembilan kecamatan, Selasa
(22/2) Bupati Paser Yusriansyah Sayarkawi mengakiri musyawarah perencanaan dan
pembangunan (musrenbang) tingkat kecamatan di Tanah Grogot. Dari 15 Desa dan 1 kelurahan
di kecamatan Tanah Grogot sampaikan hanya 40 usulan. Musrenbang yang bertempat di pendopo Bupati Paser ini
turut dihadiri wakil bupati Mardikansyah, anggota DPRD Kaltim Azhar Bahruddin,
Kepala SKPD, Muspika dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, pada musrenbang terahir di
Kecamatan Tanah Grogot ini, bupati menyampaikan apresiasi atas usulan skala
prioritas yang disampaikan oleh kecamatan, karena setiap desa dan kelurahan lebih selektif dalam menentukan skala
prioritas .
Bupati berharap, musrenbang ini menjadi media interaktif bagi
segenap pemangku kepentingan kecamatan Tanah Grogot untuk menetapkan program
dan kegiatan kecamatan serta rekomendasi kebijakan guna mendukung implementasi
program atau kegiatan tahun anggaran berikutnya.
Kepada camat Bupati berpesan”pertama, Agar camat lebih cepat tanggap terhadap situasi
dan kejadian yang ada di wilayahnya dengan senantiasa memantau situasi dan
kondisi wilayah kerjanya. Kedua, Meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam
menghadapi bencana alam yang sewaktu-waktu dapat terjadi di wilayah kita.”
Sementara itu, menanggapi usulan dari
Kecamatan Tanah Grogot Kepala Dinas
Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Hadijah mengatakan bahwa, “Kecamatan
Tanah Grogot merupakan kecamatan
yang mendapat paket pekerjaan terbanya disbanding 9 kecamatan lainnya pada Tahun
Anggaran (TA) 2017 ini”. (ew)