TANA
PASER- Bupati Paser H Yusriansyah Syarkawi berharap Idul Fitri 1 Syawal 1440
Hijriah dapat di jadikan momen ini untuk membangun kebersamaan demi terwujudnya
Kabupaten Paser yang lebih baik lagi.
Hal ini disampaikan Bupati Paser dalam
sambutan tertulisnya dalam pelaksanaan sholat Idul Fitri 1440 H, Rabu (5/6) di
seluruh lokasi pelaksanaan sholat Idul Fitri di kota Tana Paser dan di 10
kecamatan di Wilayah Kabupaten Paser.
Menurut
Bupati, kumandang Allahu Akbar tidak saja terdengar saat idul fitri tapi
juga pada saat perjuangan bangsa ini merebut kemerdekaan. “Itulah yang
mempersatukan bangsa kita, sehingga pada akhirnya kita mendapatkan kemerdekaan
dalam arti yang sesungguhnya,” kata Yusriansyah.
Lebih lanjut dikatakan Bupati, memasuki masa 4 tahun
jabatan kami, segenap hati, pikiran dan seluruh dedikasi kami persembahkan
untuk Paser, meski kami pun menyadari, tentunya masih banyak hal yang perlu
dituntaskan.
“Empat tahun penuh perjuangan bersama
segenap jajaran Pemerintah Kabupaten dan seluruh elemen masyarakat Paser, kita
telah membuahkan beragam pencapaian membanggakan di berbagai bidang ekonomi,
sosial politik dan budaya,” tandasnya.
Kepada saudara-saudara, anak-anak yang
pada hari berbahagia ini pulang ke Paser, Bupati Yusriansyah mengatakan, tidak ada salahnya saya ucapkan selamat datang
kembali di Bumi Daya Taka, dengan harapan ada pengalaman dan pengetahuan serta
energi motivasi untuk memajukan Paser.
“Pada hari ini, kita dari beragam warna
kulit, bahasa, suku bangsa dan pandangan hidup bersama-sama di tempat ini
dengan satu tujuan. Kita telah menunjukkan bahwa perbedaan yang ada tidak
menjadi kendala untuk selalu menjalin silaturahmi antar sesama. Kita telah
buktikan bahwa Paser lebih dewasa dalam keberagaman,” katanya.
April
– Mei lalu lanjut Bupati, di saat ada
saudara-saudara kita dalam lingkungan yang homogen justru diliputi persaingan,
permusuhan dan saling benci, masyarakat Paser yang heterogen ternyata mampu
menunjukkan diri sebagai satu satu kesatuan yang utuh, solid, dan bisa menjadi
contoh kedewasaan berpolitik di bumi pertiwi.
“Mari kita bergandeng tangan untuk
optimis bahwa esok itu lebih baik, olo manin aso buen si olo ndo. Mari kita
sebarkan ke seluruh Paser tentang kebajikan, kebaikan dan kedamaiaan, karena
dengan semangat itu kita bangun Paser dan bangsa ini dengan Persatuan
Indonesia, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, maka kita akan berteman dengan
kemerdekaan yang hakiki, berteman dengan keadilan, manusia dengan wawasan dan
pengetahuan, yang sehat, serta penuh dengan keramahan,” pesannya. (har-/humas)