Bupati: Orang Tua Harus Cermat Izinkan Anak Berkendara
Tana Paser - Bupati Paser Yusriansyah Syarkawi buka seminar Keselamatan Berlalu Lintas
Untuk Kemanusiaan yang digelar Polres Paser di Grand Sadurangas, senin (21/8). Pada
kesempatan itu Bupati berpesan agar para orang tua harus cermat izinkan anak berkendara.
“Orang tua harus cermat menilai apakah sang anak telah mampu menjaga keselamatannya
sendiri dan orang lain. Apakah sang anak telah paham mengenai rambu-rambu lalu lintas. Hal
ini sangat penting, karena jumlah pengguna kendaraan di wilayah kabupaten Paser terus
meningkat sehingga lalu lintas cukup ramai”, ujarnya.
Terungkap disepanjang tahun 2017, tercatat bahwa terdapat 80an kasus kecelakaan lalu lintas
di Kabupaten Paser dengan tingkat fatalitas korban yang cukup tinggi. “Angka ini cukup
mengkhawatirkan karena memakan korban dari luka berat hingga meninggal dunia dan
korban kebanyakan pada usia produktif kisaran usia 16 hingga 40 tahun”, ungkap Bupati
Paser.
Lebih lanjut Yusriansyah mengatakan bahwa dalam keseharian seringkali kita menemukan
pelanggaran dalam berlalu lintas. “Atau bisa jadi kita sendirilah yang melakukan, baik secara
sadar maupun tidak sadar. Mungkin kita menganggap sepele terhadap pelanggaran tersebut
namun potensi kecelakaan cukup tinggi. Misalnya penggunaan helm, larangan belok kiri atau
kanan, dilarang berhenti, mendahulukan kendaraan yang dari kanan, dan lain sebagainya”,
jelasnya. Memberikan pemahaman kepada masyarakat tentu “susah-susah gampang”
sehingga perlu kiranya ditanamkan budaya tertib berlalu lintas sebagai sebuah kebutuhan
bagi setiap pengendara.
Diharapkan seminar dengan narasumber Wadir Lantas Polda Kaltim
dan para pakar lainnya mengenai keselamatan berlalu lintas untuk kemanusiaan ini dapat
berdampak positif terhadap kesadaran peserta dan pengendara sehingga menjadi pelopor
keselamatan. (hum-difit)