Berita:Bupati Berharap IBI di Paser Bersinergi Dengan Pemkab Dalam Penanganan Kesehatan Ibu dan Anak

Siaran Pers

TANA PASER - Bupati berharap para bidan di Kabupaten Paser dapat bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Paser dalam penanganan kesehatan ibu dan anak, “Saya mendorong IBI kabupaten Paser untuk dapat bersinergi, bersama-sama dengan Pemkab Paser menurunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi (AKI & AKB) serta peningkatan kualitas sumber daya manusia, terutama melalui sektor kesehatan,” tutur Bupati. Hal tersebut disampaikan Bupati Paser dr. Fahmi Fadli Ketika hadir pada acara Peringatan Hari Ulang Tahun Ikatan Bidan Indonesia (HUT IBI) KE-73 di Gedung Awa Mangkuruku, Senin (24/06/2024).


Pada kesempatan tersebut Bupati Fahmi ditemani istri Sinta Rosma Yenti yang menjabat sebagai Ketua PKK Kabupaten Paser. HUT IBI KE -78 memiliki tema “Peran Bidan dalam Penguatan Sistem Ketahanan Nasional pada Krisis Iklim Melalui Sinergi dan Kolaborasi”.

Melalui sambutannya Ia menambahkan Bidan memiliki peran dalam menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas, “Bidan sebagai Penyuluh, Pendidik, Pembimbing, dan Fasilitator klinik, serta penggerak peran dan pemberdayaan masyarakat, menjadi faktor penting dalam menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas."jelas Bupati. Selain itu Bupati Fahmi ingin para Bidan berpartisipasi dalam penurunan stunting.


Bupati Fahmi juga  meminta kepada para bidan agar dapat mensosialisasikan terkait BPJS kesehatan kepada pasien, "berdasarkan informasi Ketua IBI Paser, Ibu Bidan Nur Janah, mengatakan bahwa IBI Paser beranggotakan 720 bidan, yang tersebar di seluruh desa di Kabupaten Paser, artinya, setiap desa sudah memiliki bidan. Ini merupakan “kekuatan” bagi kita semua untuk melayani kesehatan masyarakat. Tolong melalui ibu bidan, disampaikan juga agar memastikan pasiennya terdaftar di BPJS Kesehatan seraya mengedukasi agar hidup sehat dan bersih. Bantu Pemkab Paser untuk menginformasikan ini," terang Bupati.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Bupati menginformasikan terkait rencana honorer akan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), "Kami upayakan pada tahun 2024 ini, akan menghabiskan PTT yang ada di Kabupaten Paser terkhusus untuk para tenaga kesehatan. Pesan Kami, jangan pernah lelah dalam berdedikasi memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terutama ibu dan anak. Semoga apa yang sudah dikerjakan akan menjadi berkah dari Allah SWT." tutup Bupati Fahmi.


HUT IBI dirangkaian dengan acara fashion show menggunakan baju adat dari berbagai daerah dan pemotongan kue ulang tahun.

Kegiatan ini dihadiri  Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Ir. H. Romif Erwinadi, M.Si., Kepala Dinas Kesehatan, Amri Yulihardi, S.STP., M.Si., Kepala Dinas P2KBP3A, Amir Faisol, S.KM., M.Kes., Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Panglima Sebaya, dr. Kamal Anshari, Sp. THT-KL., Direktur Rumah Sakit Kerang, Kepala UPTD Puskesmas se Kabupaten Paser serta beberapa perangkat daerah sebagai tamu undangan.

Selain itu hadir pula Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Paser Sinta Rosma Yenti, Ketua Dharma Wanita Kabupaten Paser Farida Hamid, PT Kideco Jaya Agung serta ketua dan anggota Ikatan Bidan Indonesia di Kabupaten Paser. (Prokopim).

Bagikan ke :

Banner

shadow

Berita Terkait

Dimuat dalam 3.9160 detik dengan memori 3.16MB.