TANA PASER- Bupati Paser dr. Fahmi Fadli hadir secara langsung dalam agenda Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Tahun 2025. Senin (25/3/2024).
Kegiatan yang dilaksanakan di Kyriad hotel Sadurengas Kabupaten Paser tersebut, juga turut dihadiri, Deputi Bidang Perencanaan dan Pertanahan Otorita Ibukota Nusantara Mia Amalia, Perencana Ahli Muda, Direktorat Perencanaan, Evaluasi dan Informasi Pembangunan Daerah, Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Hanz Budi Setiawan Dandel, serta Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Timur Yusliando yang hadir secara online.
Bupati Paser dr. Fahmi Fadli dalam sambutannya menyampaikan tiga poin capaian dari tantangan terbesar Kabupaten Paser, yakni, berkaitan dengan kondisi perekonomian, kemiskinan dan pengangguran serta sumber daya manusia (SDM).
Dalam hal kondisi perekonomian, Bupati Fahmi menjelaskan pertumbuhan perekonomian Kabupaten Paser relatif stabil, walaupun laju pertumbuhan ekonomi berfluktuatif dan sangat tergantung kepada sektor pertambangan dan penggalian khususnya batu bara yang memberikan konstribusi terbesar dalam PDRB Kabupaten Paser.
"Sektor pertambangan memang amsih cukup mendominasi, namun pertumbuhan sektor lain tanpa pertambangan dan penggalian selama tahun 2021 sampai tahun 2023 juga mengalami peningkatan yang positif hingga mencapai 6,33 persen pada tahun 2023," jelas Bupati Fahmi.
Dengan demikian, ia menegaskan Pemerintah Kabupaten Paser perlu melakukan percepatan transformasi ekonomi dari sektor ekonomi yang tidak dapat diperbaharui kepada sektor ekonomi yang dapat diperbaharui.