Berita:Disambut Tarian Batak Tor Tor Panomu Nomuan Pada Pelantikan KMB, Bupati Ajak untuk Menjaga Persatuan dan Jalin Sinergitas

Siaran Pers

TANA PASER - Bupati Paser dr. Fahmi Fadli beserta istri Sinta Rosma Yenti disambut tarian Batak Tor-Tor Panomu Nomuan, pada acara Pelantikan Dan pengukuhan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Kerukunan Masyarakat Batak (DPD KMB) Kabupaten Paser. Bupati Fahmi beserta istri ikut menari bersama 6 penari Perempuan Batak secara kompak. Tarian Tor-Tor Panomu Nomuan sendiri adalah Tarian khas Batak yang dipersembahkan untuk menyambut tamu  yang datang. 


Pelantikan dan Pengukuhan DPD KMB dilaksanakan di Kryad Hotel Sadurengas Tana Paser, Sabtu (27/01/2024) . Acara tersebut dihadiri Ketua Kerukunan Masyarakat Batak Provinsi Kalimantan Timur AKBP Halomoan Tampubolon, Dewan Penasehat Kerukunan Masyarakat Batak Kalimantan Timur Kolonel Kavaleri Donal Sitorus, Dewan Pakar Kerukunan Masyarakat Batak Kalimantan Timur, Binsar Simangunsong dan Seketaris Umum Nikson Butar – Butar, Ketua Kerukunan Masyarakat Batak Kabupaten Paser, Purnawirawan Kompol Damianus Sitohang, Ketua Lembaga Adat Paser Aji Ayub, Ketua Kerukunan Bubuhan Banjar Taufik Rizal dan pengurus Kerukunan Masyarakat Batak Kabupaten Paser yang baru saja dilantik. 

Adapun beberapa suku Batak yang tersebar dan tergabung di Kabupaten Paser yaitu Batak Toba, Batak Simalungun dan Batak Karo, Batak Mandailing, dan Batak Pak-pak dan Batak Angkola. 

Mengawali sambutannya Bupati Fahmi mengatakan orang Batak itu kalau ngomong kencang, orang Batak itu pengototan dan tegas tapi sebenarnya hatinya lembut, ucapan Bupati langsung disambut tawa dan tepuk tangan seisi ruangan yang hadir. 


Bupati Fahmi kembali menerangkan sepengetahuan dan pemahamannya  orang Batak itu memiliki integritas , gigih, ulet dan mempunyai komunitas atau persatuan yang kuat. Oleh karena itu melalui

momen ini Bupati berharap ketua DPD KMB terpilih beserta jajaran dapat memberikan pembinaan dan arahan kepada kurang lebih 2000 masyarakat Batak di Paser, untuk selalu menjaga kerukunan dan kesatuan serta yang terpenting adalah menjaga keamanan. 

“Hindari konflik konflik yang bersifat SARA yang akan berdampak pada pembangunan di Kabupaten Paser. Melalui pembinaan, pengarahan kepada seluruh anggota di internal, biasanya ada satu dua yang mucil istilah banjarnya, itu hal biasa, dan itu adalah tugas pimpinan atau ketua untuk memberikan pengarahan”,ungkap Bupati. Selain itu Bupati Fahmi juga mengajak anggota KMB bisa ikut berinovasi dan berkreasi dalam segala bidang apapun di Kabupaten Paser dan Pemerintah Kabupaten Paser memberikan ruang untuk berbagai kreasi dan inovasi. “Saya menyambut baik sinergitas Kerukunan Masyarakat Batak, Jika Bapak Ibu datang menyampaikan isi hati kami akan merespon,” pungkasnya.