TANA PASER-Kabupaten Paser bertahan sebagai zona kuning Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) berdasarkan rilis terakhir hasil pembobotan skor dan zonasi risiko daerah dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, tanggal 8 Nopember 2021,
Negatif 88 kasus, Positif 0 kasus, Sembuh 0 kasus, meninggal dunia 0 kasus dan yang menjalani isolasi dan karantina ada 1 kasus.
Sembilan bulan program Vaksinasi, tingkat vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Paser masih berada di bawah 50 persen.
Capaian vaksinasi di Kabupaten Paser tepatnya berada di 47, 86 persen untuk dosis pertama. Data capaian itu diperoleh laporan pemerintah Provinsi Kaltim dari update per 7 November 2021.
Bila menghitung dari total sasaran vaksinasi di Kabupaten Paser, baru 47, 86 persen masyarakat yang sudah mendapat suntikan dosis pertama, dan baru 29,49 persen yang mendapat dosis kedua.
Rendahnya capaian vaksinasi Covid -19 tersebut, Bupati Paser dr Fahmi Fadli meminta seluruh jajaranya untuk mempercepat vaksinasi kepada masyarakat. Mengingat capaian vaksinasi masih rendah.
Menurut Bupati Fahmi didampingi Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Abdul Kadir, target vaksinasi hingga beberapa bulan kedepan sudah mencapai sebesar 70 persen. Untuk itu, perlu kerja keras, gotong royong, kolaborasi semua unsur khususnya Dinas Kesehatan.
Disampaikanya, vaksinasi merupakan usaha atau ikhtiar bersama untuk mewujudkan kekebalan rakyat Bumi Daya Taka Paser dari Covid 19.
“Capaian vaksin ini masih menjadi PR kita. Karena capaian di daerah kita masih termasuk kurang. Padahal untuk level rendah itu dituntut vaksin minimal 50 persen. Sedangkan kita masih disekitar 47 persen,” terangnya
Lalu Bupati kembali berharap agar seluruh pihak di Paser lebih giat untuk terus mempercepat capaian vaksinasi Covid-19, agar kekebalan kelompok dapat segera terwujud. (humas)