TANA PASER – Tim penyusun Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Paser tahun 2019 sepertinya harus berlari cepat untuk menyelesaikan LKPj sesuai dengan target waktu yang diberikan, yakni paling lambat akhir Maret 2020. Selain dikejar waktu yang tersisa sekitar 5 pekan lagi, penanggung jawab penyusunan ini juga masih harus banyak belajar karena merupakan tugas baru yang diberikan padanya.
Adalah Subbagian Otonomi Daerah (Otda) pada Bagian Tata Pemerintahan yang mendapat kewenangan untuk menyusun LKPj Bupati Paser tahun 2019. Sebelumnya, dalam beberapa tahun terakhir tugas ini melekat pada tugas pokok dan fungsi di Bappeda.
Seyogianya penyusunan LKPj dimulai sejak awal Januari 2020. Namun Kepala Bagian Tata Pemerintahan Siti Makiah mengatakan bahwa pergeseran penanggung jawab serta personel yang baru di Subbagian Otonomi Daerah membuat tugas ini baru bisa dimulai pertengahan Februari.
“Dari tahun lalu kami di Bagian Tapem sudah tahu kalau tugas ini akan diberikan ke kami. Karena itu kami pun sudah persiapkan SDM nya. Namun perubahan struktur di awal Januari membuat kami harus memulai lagi segalanya dari awal. Subbagian Otonomi Daerah yang baru, ditambah Kasubbag dan semua stafnya semua baru,” ungkap Makiah saat rapat persiapan penyusunan LKPj 2019, yang berlangsung di Ruang Rapat Telake, Senin (17/2).
Makiah pun berharap kepada peserta rapat yang sebagian besar dari Bappedalitbang untuk tetap bersama-sama menyusun LKPj tahun ini. Mantan Camat di empat kecamatan ini berharap Bab III masih dikerjakan oleh Bappedalitbang. Adapun isi Bab III adalah capaian pelaksanaan program dan kegiatan, kebijakan strategis yang ditetapkan dan tindak lanjut rekomendasi DPRD.
Rapat tersebut memang dihadiri oleh peserta yang mayoritas dari Bappedalitbang. Di undangan dari Bagian Tata Pemerintahan, ada hampir seluruh pejabat administrator dan pengawas Bappedalitbang. Yang lain, Kabid Akuntansi BKAD, dua Kasubbag di Bagian Tata Pemerintahan, Kasubbag Komunikasi Pimpinan Setda dan Kasubbag Keuangan Setda, serta satu staf pelaksana dari Bagian Pengadaan Barangd an Jasa. Sepanjang rapat, terlihat para pejabat dari Bappedalitbang menguasai teknis penyusunan LKPj. (aks)