Berita:Tandai Berakhirnya Tadarus, Inspektorat Khatam Al Quran

Siaran Pers

TANA PASER- Sejak awal Ramadan 1439 Hijriah, jajaran Inspektorat Paser membuat program tadarus al-Qur’an.  Kegiatan tadarus Al Quran di unit kerja yang dipimpin Dra Hj Faulina Widriyani yang  melibatkan 20 staf ini, Kamis (7/6) di tutup dengan  khatam  Alquran.

Khataman Al Quran  yang digelar di Aula Inspektorat Paser dikawasan Jl RA Kartini Tanah Grogot, diawali dengan penyampaian  tauysiah  oleh ustaz Nasrin, staf Inspektorat Paser.          

Saat khataman Alquran yang dipimpin Ketua Yayasan Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Al Ihsan Tana Paser  KH Badaruddin, seluruh staf Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) ini, membawa ketan dan telur dengan hiasan kertas warna warni  sebagai tanda syukur dengan berakhirnya  kegiatan tadarus di 22 akhir puasa ini.

          Menurut  Inspektur Inspektorat Faulina Widriyani, tadarus al-Qur’an dilakukan menjelang  waktu shalat Dzuhur.“Kegiatan tadarus al-Qur’an dilaksanakan secara berkelompok sehingga tugas sehari-hari tidak terganggu,” katanya.         

Ditambahkan Faulina, bahwa tadarus al-Qur’an ini dimaksudkan untuk memperbanyak amal ibadah, selain itu untuk memperdalam pengetahuan tentang membaca al-Qur’an dan dengan tadarus al-Qur’an ini, diharapkan semua pegawai Inspektorat lancar dan mampu membaca al-Qur’an dengan baik. 

“Tadarus al-Qur’an ini untuk beribadah sekaligus memperlancar membaca al-Qur’an di bulan Ramadan,” tandas Ketua Dewan Pimpinan Daerah  Ikatan Keluarga Alumni Perguruan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Paser ini.     

Yang menarik, tadarus Al Quran di bulan Ramadan 1439 Hijriah  menjadi kegiatan pertama Inspektur Inspektorat Faulina Widriyani. Sebelumnya kegiatan yang sama juga rutin dilakukan saat menjabat Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Paser.

Sementara, salah seorang peserta tadarus al-Qur’an  merasa senang dengan kegiatan tadarus al-Qur’an. Menurutnya, sebagai seorang muslim harus lancar dan fasih membaca al-Qur’an, karena al-Qur’an merupakan kitab suci umat Islam yang harus dibaca dan diamalkan isinya. “Saya senang dengan tadarus al-Qur’an ini, selain sebagai amal ibadah di bulan ramadan,  juga untuk memperlancar membaca al-Qur’an,” tuturnya.  (har-/humas)

Bagikan ke :

Banner

shadow

Berita Terkait

Dimuat dalam 0.1606 detik dengan memori 0.95MB.