Tana Paser - Untuk kelima kalinya kegiatan rutin tahunan Insan Cendekia Festival (I-Fest) 2020 kembali terlaksana meski masih dalam suasana pandemic covid-19 di Kampus Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Paser. Secara resmi dibuka oleh Kepala MAN IC Paser, Khoirul Anam, Senin,(12/10/2020. Kegiatan tersebut seharusnya dilaksanakan pada awal Agustus 2020, namun karena ada kendali teknis akhirnya diundur menjadi tanggal 12-14 Oktober 2020. I-Fest ke 5 mengusung tema “BERSATU”(Biarkan laut mengantarmu Sampai Tujuan). Tema ini bermakna bahwa I-Fest mampu menjadikan lautan bagi peserta untuk mengantarkan mereka ke tujuannya yaitu meraih prestasi.
I-Fest 2020 ini diikuti oleh 308 peserta, terdiri dari 48 peserta untuk lomba tingkat Madrasah Ibtidaiyah(MI)/Sekolah Dasar(SD) dan 260 peserta untuk lomba tingkat Madrasah Tsanawiyah(MTs)/Sekolah Menengah Pertama(SMP). Cabang yang dilombakan adalah Lomba Tartil Al-Quran, Tahfizhul Quran, Syarhil Quran, Pildacil, Ceria, Short Movie, Fun Science, Cipta Puisi, Menulis Esay, Singing Contest, Story Telling, dan I-SO.
Ketua Panitia I-Fest, Hazmi Ramasakti dalam laporannya menyampaikan bahwa I-Fest 2020 diadakan, selain untuk memeringati milad MAN IC Paser kegiatan ini juga untuk mengembangkan minat dan bakat para peserta, menciptakan inovasi dan kreasi yang berguna bagi masyarakat, serta sebagai wadah pengenalan MAN IC Paser kepada calon-calon penerus MAN IC Paser. Selain itu, I-Fest juga bertujuan untuk memberikan tambahan ilmu dan pengalaman baru, menyiapkan peserta sebagai generasi muda yang berkualitas, berkarakter, dan mampu berkompetisi di lingkungan global serta menjadi penghubung antarpelajar seluruh Indonesia. Menurut Hazmi, I-Fest kali ini berskala Nasional karena tidak hanya diikuti oleh peserta dari Kalimantan, tapi juga dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Lampung.
Sementara itu, Kepala MAN IC Paser, Khoirul Anam menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh Panitia I-Fest atas usaha dan kerja kerasnya sehingga kegiatan I-Fest 2020 ini dapat terlaksana sacara daring. Demikian juga kepada seluruh Pendamping dan Para Peserta serta tak lupa kepada Ketua Komite, H. Andi Sugara yang selalu mendukung dan mensupport kegiatan-kegiatan yang ada di madrasah.
Dalam sambutannya, Khoirul Anam mengingatkan kepada para peserta agar meluruskan niat dalam mengikuti lomba. Pesan saya, ikuti lomba dengan niat menuntut ilmu karena mengharap ridho Allah. Mendapatkan piagam kejuaraan itu boleh, tapi itu bukan yang utama, tapi yang terpenting adalah semangat dan gairah menuntut ilmu dan pengelaman melalui ajang I-Fest ini. Harapan saya semoga dengan mengikuti I-Fest kalian semakin termotivasi untuk menuntut ilmu karena dengan ilmu hidup menjadi mudah dan berkah. Selain itu, nilai-nilai agama juga tetap dihidupkan karena dengan agama hidup menjadi terarah. Terakhir, dalam I-Fest juga ada nilai-nilai seni. Maka, kalian yang memiliki jiwa seni akan membuat hidup kalian menjadi indah.
Junjung tinggilah sportivitas dan kejujuran dalam perlombaan. Saya yakin, panitia I-Fest tidak pernah memihak kepada siapa pun, kecuali memihak kepada kebenaran dan keadilan dan saya yakin para juri yang memberikan penilaian dalam setiap cabang lomba adalah orang-orang yang memiliki integritas, kejujuran, dan obyektif. Selamat berlomba semoga Allah memberkahi kita semua. Demikian, Khoirul Anam mengakhiri sambutannya sembari menabuh drum menandai dimulainya I-FEST 2020.*(humas/icpaser)