Berita:Bapenda dan Puskesmas Tanjung Aru Tutup Sementara

Siaran Pers

TANA PASER – Badan Pendapatan Daerah atau Bapenda dan Puskesmas Tanjung Aru untuk sementara menghentikan layanan dan menutup kantornya terhitung Selasa (13/10) akibat Covid-19. Saat dihubungi melalui telepon selular, Kepala Bapenda Afra Naheta membenarkan hal ini.

Disebutkan bahwa salah satu pegawai Bapenda terkonfirmasi positif Covid-19 dan sejak Senin (12/10) sore sudah menjalani karantina di rumah isolasi eks RSUD PS Tanah Grogot. Tak mau ambil risiko Kepala Bapenda langsung menutup kantor yang berdomisili di Jl Basuki Rahmat ini dan mewajibkan seluruh pegawai untuk mengikuti test swab.

“Iya kantor kami tutup total sejak hari ini. Pengumuman sudah dipasang di depan kantor. Insya Allah kalau hasil tes swab pegawai negatif maka kami akan buka pelayanan kembali Senin pekan depan,” kata Afra.

Pada saat yang bersamaan Puskesmas Tanjung Aru juga memasang pengumuman penutupan pelayanan untuk sementara. Informasi berupa foto pengumuman beredar luas di media sosial.

Salah satu warga Tanjung Aru, Asila Imran yang berhasil dihubungi melalui telepon seluler mengatakan bahwa Puskesmas ditutup untuk melokalisir serta meminimalisir penyebaran Covid-19. Disinyalir ada warga yang positif Covid-19 di Tanjung Aru. “Sementara IGD tetap buka koq, cuma pelayanannya terbatas,” jelasnya.

Dia mengatakan bahwa bukan cuma Puskesmas yang tutup melainkan instansi pemerintahan lain juga demikian. “Wilayah Tanjung Aru ini kan kecil, lebih baik mencegah dari pada nanti banyak yang positif,” katanya. (humas)

Bagikan ke :

Banner

shadow

Berita Terkait

Dimuat dalam 0.2270 detik dengan memori 0.95MB.