TANA PASER- Selain jalan, infrstruktur lain yang menjadi perhatian serius Pemkab Paser adalah pembangunan jembatan. Pembangunan jembatan menjadi perhatian karena masih ada beberapa desa terisolir karena faktor jembatan yang tidak ada, serta jembatan yang hanya dapat dilewati roda dua serta usia jembatan.Seperti jembatan Mendik I Kecamatan Long Kali, selama ini warga Mendik hanya mengandalkan jembatan gantung. Namun karena usia jembatan yang semakin tua dan hanya dapat dilalui roda dua, akhirnya impian warga dibangunkan jembatan yang dapat dilalui roda empat dapat terwujud, dan pembangunan jembatan ini menjadi perhatian warga Mendik selama 12 tahun.
Pembangunan
jembatan Mendik I resmi dilakukan
Bupati Paser H Yusriansyah Syarkawi, Senin (15/1) menandai dimulainya pembangunan jembatan tahun 2018 di wilayah Kabupaten Paser.
Menurut Camat Long Kali Riski Noviar, pembangunan jembatan
Mendik I ini sangat dibutuhkan warga untuk mendukung
aktivitas perekonomian, pendidikan, dan sosial warga setiap hari.
”Setelah
puluhan tahun warga hanya mengandalkan
jembatan gantung , dengan dimulai pembangunan jembatan Mendik I ini, maka akses warga Mendik semakin terbuka. Yang jelas dengan pembangunan jembatan permanen ini bakal meningkatkan kesejahteraan
masyarakat,” katanya.
Sementara, Bupati Yusriansyah mengaku
tujuan pembangunan jembatan Mendik I
untuk membuka akses bagi
masyarakat Mendik sebagai penghasil pertanian
dan perkebunan, dan pembangunan jembatan Mendik I menjadi prioritas
karena fungsinya sangat dibutuhkan masyarakat sebagai sarana perhubungan yang
cukup vital. (har-/humas)