TANA PASER- Sebanyak 15 desa di Kabupaten Paser resmi deklarasikan lolos ODF (Open Defecating Free) atau bebas dari perilaku buang air besar (BAB) sembarangan.
15 Desa yang sadar akan perilaku BAB sembarangan menandakan akses jamban sehat di 139 desa di Kabupaten Paser dari tahun ke tahun meningkat.
Ke -15 desa tersebut yakni desa Saing Prupuk, desa Suatang Keteban, desa Krayan Sentosa, desa Bukit Seloka, desa Keluang Paser Jaya, desa Sempulang dan desa Mendik Makmur.
Selanjutnya adalah desa Mendik Bakti, desa Pait, Desa Brewe, desa Kayungo Sari, desa Padang Jaya, desa Kendarom, desa Sekurou Jaya dan desa Samurangau.
Kadis Kesehatan Amir Faisol mengatakan, program Kabupaten Paser bebas ODF atau Stop Buang Air Besar Sembarangan di 15 desa ini merupakan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).
Tujuannya kata Amir Faisol guna meningkatkan akses sanitasi layak bagi masyarakat, utamanya untuk warga yang berpenghasilan rendah dan desa dikatakan bebas SBS berdasarkan hasil pemeriksaan dan verifikasi Tim Dinas Kesehatan.
“Dimana desa tersebut sudah 100 persen memiliki jamban sehat, maka dari itu peran aktif masyarakat dan pemerintahan desa sangat di perlukan,” kata Amir Faisol. (har-/humas)