Tana Paser – Tingginya kasus kebakaran pada sepanjang tahun 2021 membuat wakil Bupati Paser Hj Syarifah Masitah Assegaf silaturahim ke Dinas Pemadam Kebakaran, selasa (23/03). Ia ingin melihat secara langsung kesiapsiagaan para personil tim damkar dan fasilitas pendukungnya. “Beberapa waktu terakhir ini banyak terjadi kebakaran. Sehingga saya ingin silaturahmi melihat saudara-saudara yang bertugas sebagai pemadam kebakaran. Seperti apa sarana dan prasarana yang mereka miliki”, ujarnya. “Karena prioritas sesuai dengan visi misi Bupati-Wakil Bupati Paser yang ingin mengedepankan pelayanan masyarakat. Kami ingin men-support instansi-instasi yang melayani masyarakat”, tandasnya.
Dihadapan Masitah, plt Dinas Damkar Tatang Abdimas mengungkapkan bahwa kesiapan mobil operasional pemadam kebakaran masih terbatas. “Mobil operasional Damkar yang siap dan kondisi baik ada 4 unit. Sedangkan yang 1 unit jika memang urgent untuk diturunkan dan 2 unit dalam keadaan rusak. Selain itu juga membutuhkan kendaraan roda tiga agar bisa masuk kedalam jaln sempit gang”, ujar Tatang.
Selain itu Tatang juga menerangkan bahwa alat pelindung diri (APD) juga masih terbatas. “APD bagi personil regu masih terbatas. Padahal APD sangat penting sebagai pengamanan personil regu ketika memadamkan api”, ujarnya sambil memperlihatkan sepasang sepatu safety kepada Masitah.
Terhadap keterangan Tatang ini, Masitah berupaya untuk segera mengakomodir kekurangan sarana Damkar. “Meskipun dengan kekurangan mulai dari personil, APD, alat jaringan komunikasi, alat damkar, Regu Damkar mengupayakan kecepatan untuk segera melaksanakan tugasnya”, pujinya. Terhadap keterbatasan ini Masitah berjanji memperhatikan dan segera dilengkapi. (humas)