Plh Setda Paser Arif Rahman saat menunjukkan
lukisan kaligrafi yang ditawarkan LPTQ.
TANA
PASER- Pelaksanaan Seleksi
Tilawatil Quran (STQ) tingkat Kabupaten Paser yang berakhir, Kamis (27/4) malam
menjadi kenangan berharga bagi para
kafilah dari 10 kecamatan yang bersaing menjadi terbaik dalam 7 cabang
Musabaqah yang dilombakan.
Pasalnya,
meskipun hanya mendapatkan sertifikat dan qori - qoriah terbaik satu berhak
mewakili Kabupaten Paser pada ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Provinsi
Kaltim 2017, namun suasana kegembiaraan
tetap tergambar.
Apa lagi saat pengurus LPTQ Kabupaten Paser
menggumumkan para juara cabang-cabang STQ yang dilombakan, dimana para kafilah
dari masing-masing kecamatan bersorak ria saat mengetahui nama-nama qori dan
qoriah yang menjadi juara.
“Karena
hanya seleksi, maka tidak ada juara umum untuk kecamatan, dan para qori - qoriah terbaik hanya diberikan sertifikat.
Untuk hadiah dan termasuk juara umum baru akan dilaksanakan pada MTQ di
Kecamatan Pasir Belengkong yang dijadwalkan bulan Desember 2017 sesuai arahan
Pemkab Paser,” kata Ardiansyah, pengurus LPTQ Paser.
Selain
itu, pelaksanaan STQ yang resmi ditutup Bupati Paser melalui Pelaksana tugas harian
(Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Paser H Arif Rahman, dan dihadiri Kepala Kementerian Agama Paser,
Asisten Kesra selaku Ketua LPTQ H Asmuni Samad, Asisten Ekonomi H Karoding
serta sejumlah pimpinan SKPD, Kabag dan jajaran Camat, ditawarkannya hasil lukisan cabang kaligrafi.
Meskipun
tak ada standar harga, namun
lukisan-lukisan kaligrafi
Alquran tersebut, langsung diminati para pejabat dan termasuk
jajaran camat yang hadir pada penutupan
STQ yang digelar di gedung Awa Mangkuruku
malam itu. (ha-)