TANA PASER- Setelah dilantik Bupati Paser pada 14
Januari 2020 lalu, kepengurusan Badan Pengelola Masjid Agung
Nurul Falah Tanah Grogot periode 2019 -2023 langsung melakukan beberapa
pertemuan terkait berjalannya program kerja yang di ketua H Muhammad Sabri
Husein.
Selain itu bertempat di
Aula Masjid terbesar di kota Tanah Grogot ini, Selasa (27/1) sore digelar serah terima jabatan (Sertijab) dari
pengurus lama ke pengurus baru.
Sertijab dari pelaksana
tugas (Plt) pengurus Masjid Agung Nurul Falah lama selaku wakil ketua I HM
Sidik kepada ketua baru HM Sabri Husein ditandai penandatangan berita acara
penyerahan asset Masjid.
Saat dilakukan
sertijab, turut hadir Ketua II H
Aliamansyah, sekretaris umum Sunar Arus serta
didampingi beberapa ketua bidang dan anggota.
Sabri Husein menyampaikan,
program yang dilakukan kepengurusan sebelumnya nilai sangat baik, dan imam besar
masjid Agung Nurul Falah ini berharap dukungan
dari semua pihak, terutama dari jamaah dan juga kepengurusan sebelumnya.
"Kami mengharapkan dukungan semua pihak maupun dari
kepengurusan sebelumnya. Karena untuk memakmurkan masjid menjadi tanggung jawab
bersama," harap Sabrie.
Sementara, M Sidik selaku Plt ketua lama mengharapkan
pengurus yang baru dapat menjalankan amanah jamaah dengan baik. Terutama
kegiatan-kegiatan dalam memakmurkan masjid.
"Mengurus masjid banyak dinamika, salah satunya kritik
dari jamaah. Tidak ada yang positif. Karena itu jadikan kritikan dan masukan
jamaah sebagai perbaikan,” kata Camat Kuaro ini seraya menyebutkan, semua apa
yang dilakukan akan menjadi nilai ibadah dan amal.
Selanjutnya, Sidik berpesan untuk membenahi kekurangan
kepengurusan yang lalu dan harus ada perubahan baru. "Jangan alergi dengan
kritikan jamaah, karena kritikan itu untuk kebaikan bersama agar masjid lebih
baik lagi. Kami juga menitipkan program-program yang sudah berjalan,” ujarnya.
(har-/humas)