Nonton Bareng Bola di TV LED, Klub Motor Bersihkan Sampah
TANA PASER – Sempat beredar kabar kalau biaya relay piala dunia sangat mahal, Pemerintah Kabupaten Paser ragu untuk merelay siaran langsung Piala Dunia di TV Led atau Videotron. Meski demikian pada awal Juli 2018 ada beberapa pertandingan yang sempat disiarkan melalui salah satu TV Led yaitu yang terletak di halaman Pemkab Paser.
Pertandingan yang disiarkan melalui TV Led adalah dua partai semi final, perebutan juara tiga dan partai final, serta pertandingan semi final antara Indonesia dengan Malaysia di ajang AFF U-19. Dari pengamatan Humas, banyak masyarakat datang untuk menonton siaran langsung itu, ada yang menggelar tikar, maupun memarkirkan kendaraannya sedemikian rupa sehingga bisa menemukan posisi yang tepat untuk menonton.
Kekhawatiran pengelola TV Led pasca kegiatan yaitu sampah yang berserakan juga teratasi setiap selesai siaran langsung. Operator TV Led, Gianto Subali mengatakan, bahwa ada beberapa klub motor yang datang secara berombongan untuk menonton. “Mereka ini tidak sekadar menonton, namun membawa kantong plastik besar. Ketika acara selesai, mereka mengumpulkan sampah sampai bersih baru bubar,” tutur Gianto.
Gianto mengatakan bahwa dari tiga TV Led milik Pemkab di Tana Paser, hanya satu yang bisa digunakan untuk nonton bareng dengan berbagai pertimbangan. “Kalau yang dua lainnya agak susah karena pasti mengganggu fasilitas umum seperti jalan raya dan taman,” sebutnya.
Selain di halanan kantor Bupati, dua TV Led lain ada di simpang lima Plaza Kandilo dan di bawah jembatan lengkung Sungai Tuak. Kedua lokasi ini juga berdekatan dengan pihak swasta yang menayangkan siaran langsung piala dunia. (aks)
Foto: TV Led