Berita:Kapolsek Long Ikis: Karhutla Tidak Mungkin Dipantau Terus-Menerus Lewat Satelit

Siaran Pers

TANA PASER – Kapolsek Long Ikis AKP Jumali mengatakan bahwa tidak semua kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) bisa dipantau terus-menerus melalui satelit. Sepanjang September 2017, di wilayah hukum Jumali, hanya Karhutla di desa Tajur yang sempat terpantau dan kejadiannya pada malam tahun baru 1439 H.

Kebakaran di Tajur ini, kata Kapolsek dilakukan oleh sekumpulan orang yang membuka lahan. “Kami sudah kumpulkan mereka, berikan penyuluhan dua kali, sekali di tajur dan satunya di Kantor Kecamatan Long Ikis,” kata Jumali, di sela-sela kunjungan kerja Bupati ke Long Ikis, Senin (2/10) lalu.

Menurut Jumali, kebakaran lain seperti yang terjadi di atas gunung di wilayah desa Belimbing tidak terlihat di satelit. “Kemungkinan saat itu terbakar di waktu malam sehingga kami tidak sempat memantau,” katanya sambil memandang ke arah barat, dimana terdapat dua lokasi yang baru saja kebakaran di atas gunung.
               Jika dilihat sekilas, Karhutla di Belimbing seperti disengaja, namun Kapolsek tidak mau berspekulasi. Selain di Belimbing, rombongan Bupati juga melewati lokasi Karhutla yang lain, yakni di Desa Pinang Jatus Kecamatan Long Kali, tepatnya di jalan masuk Komunitas Adat Terpencil (KAT) Liombe.
            Masih seputar Karhutla, Camat Pasir Belengkong Ibnu Mansyah mengaku akhir-akhir ini dia hampir setiap hari diperhadapkan pada masyarakat yang ingin membakar hutan dan juga lahan. Dikatakan Ibnu, banyak warganya yang menuntut bahwa membakar hutan tidak selayaknya dilarang, karena sudah menjadi tradisi di Paser.
            “Saya bilang ke mereka, jangan bawa-bawa nama suku, kita ini sama-sama orang Paser dan setahu saya membakar hutan itu bukanlah tradisi walaupun memang sejak dulu sudah dilakukan. Jangan lupa sekarang ada aturannya jika terbukti membakar hutan, kita wajib patuh pada aturan itu,” kata Ibnu Mansyah, Kamis (4/10) saat ditemui sebelum menghadiri salah satu rapat di Setkab Paser. (aks)


Bagikan ke :

Banner

shadow

Berita Terkait

Dimuat dalam 0.1494 detik dengan memori 0.94MB.