Asisten Kesra Sekkab Asmuni Samad bersama jajaran Dinas Pendidikan berfoto bersama pelajar SMAN 1 Long Kali yang akan berlaga di LCC Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Tingkat Nasional di Jakarta.
TANA PASER – SMA Negeri 1 Long Kali kembali mencatatkan prestasi akan tampil pada Lomba Cerdas Cermat (LCC) Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara tingkat Nasional di Jakarta, 9-20 Agustus. Perjuangan SMAN 1 Long Kali di tingkat nasional ini menjadi menjadi partisipasi kali ketiga setelah di tahun 2014 dan 2012 juga berhasil menjuarai lomba di tingkat Provinsi Kalimantan Timur.
“Bahkan pada tahun 2014, SMAN 1 Long Kali mencapai lima besar se-Indonesia. Mudah-mudahan tahun ini prestasinya dapat meningkat seiring kerja keras siswa dan peran guru pembimbing. Serta tidak kalah pentingnya berkat doa kita bersama,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Paser Shafruddin Ismail, Senin (8/8).
Ia menambahkan, meski berganti generasi, nyaris prestasi juara LCC Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara selalu diraih SMAN 1 Long Kali. Lebih-lebih pada tingkat kabupaten. Menurutnya hal itu tidak terlepas dari peran Kepala SMAN 1 Long Kali Parno SPd yang sangat intens membentuk generasi yang berkebangsaan.
“Atas nama Pemkab Paser tentunya kami sangat berterimakasih, salut juga bangga atas prestasi yang telah diraih. Semoga mendapatkan penghargaan sebagai perwujudan bahwa pelajar di Paser mampu mengangkat nama Kaltim, sehingga setara dengan daerah lain di Indonesia. Selalu optimistis kita mampu bersaing,” ungkap Asisten Kesra Sekkab Paser Asmuni Samad mewakili Bupati Yusriansyah Syarkawi saat melepas tim tersebut pada Senin (8/8) di ruang kerjanya.
Tim yang akan berlaga di LCC Empat Pilar tahun ini terdiri dari sepuluh pelajar kelas XII yakni Rangga Wisnu Agung, Riska Meliyani, Kurniawati, Sartika Vira Sari, Agustina Wati, Rianti Hidayah, Santi, Riska Novianti, Istiqomah, dan Siti Hardianti. Mereka akan bertarung dengan 33 tim dari provinsi lain se-Indonesia untuk membuktikan diri sebagai yang terbaik dalam penguasaan materi tentang Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
LCC Empat Pilar MPR RI ini merupakan upaya positif dalam sosialisasi dan pemahaman tentang yuridis dan kesepakatan dasar dalam UUD 1945. Bertujuan memasyarakatkan dan membudayakan pentingnya penyelenggaraan kehidupan berkonstitusi melalui pemahaman aturan dasar bernegara.
Asmuni mengingatkan para pelajar untuk dapat mengamalkan ilmu tersebut dalam kehidupan hari ini dan seterusnya. Akhlak yang dimiliki harus mencerminkan empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara. “Jangan pernah melupakan jasa guru yang merupakan aspek besar dalam penyebaran ilmu. Guru adalah orang tua kedua setelah ayah dan ibu kandung. Olo manin aso buen si olo endo,” tuturnya. (hms)
Banner
